BADUNG, KOMPAS.com - Wakil Presiden Indonesia Ma’ruf Amin mengimbau masyarakat waspada terhadap berita bohong atau hoaks menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang.
Ma'aruf berharap para penyelenggara pemilu seperti KPU dan Bawaslu juga turut mengantisipasi penyebaran hoaks.
"Saya kira sekali lagi supaya masyarakat tidak begitu percaya begitu saja dengan berita-berita yang beredar di media sosial dan penyelenggara pemilu dan pengawas pemilu supaya juga mewaspadai dan mengantisipasi terjadi berita hoaks," katanya usai membuka aacara Asia Media Summit ke-18 yang digelar di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (23/5/2023).
Baca juga: Survei Litbang Kompas: Citra Positif KPU-Bawaslu Meningkat Jelang Pemilu 2024
Ma'aruf Amin juga berharap media massa berperan mengedukasi masyarakat agar terhindar dari berita hoaks.
"Jadi selain memberikan informasi, mengedukasi masyarakat juga mengonfirmasi terhadap berita-berita yang tidak benar, terutama di media sosial,"
"Karena itu media mainstream ini harus membuat menjadi media yang bisa memberikan informasi sehingga masyarakat tidak terprovokasi oleh berita-berita bohong. Itu saya kira penting," sambung Ma'aruf Amin.
Pada kesempatan yang sama, Ma'aruf juga mengingatkan Presiden Joko Widodo tidak akan segan mencopot menteri-menteri yang maju sebagai calon legislatif (Caleg) pada Pemilu 2024 mendatang, apabila kinerja mereka terganggu akibat kampanye.
Ma'ruf menyarankan agar para menteri Kabinet Indonesia Maju yang sudah terdaftar sebagai Caleg untuk tetap menjalankan tugasnya sebagai pembantu presiden.
Baca juga: Soal Menteri Daftar Caleg, Wapres: Kalau Tugasnya Tak Dilaksanakan Akan Di-reshuffle
"Presiden sudah mengatakan menteri-menteri (yang Caleg) tidak bisa mengabaikan tugasnya, kalau nanti sampai tugasnya tidak dilaksanakan dengan baik itu akan diresuffle. Saya kira itu sudah ada pernyataan dari presiden," kata dia
Dilansir dari Kompas.com, adapun sejumlah nama menteri di kabinet Presiden Joko Widodo dan Ma'ruf Amin yang tercatat jadi bakal calon anggota legislatif (bacaleg) hingga Minggu (14/5/2023).
Mereka adalah, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly, Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziah, dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.