Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Kawasan Ubud di Gianyar Bali

Kompas.com - 05/09/2023, 09:09 WIB
Rachmawati

Editor

Sementara itu, data Museum Puri Lukisan, salah satu museum tertua yang ada di Bali, menyebutkan, beberapa tokoh sempat berkunjung ke Puri Ubud.

Baca juga: Suara Teriakan Terdengar Sebelum Lift di Ubud Bali Jatuh dan Tewaskan 5 Pekerja

Seperti tahun 1962, Robert F Kennedy, Jaksa Agung Amerika Serikat bersama istri. Saat itu Tjokorda Gde Agung Sukawati menghadiahi lukisan dari Ida Bagus Made Poleng yang berjudul Arjuna Wiwaha.

Kemudian, Ratu Juliana dari Belanda juga berkunjung ke Ubud pada September tahun 1972.

"Saat itu ayah saya menawarkan segelas minuman air kelapa dan crorot jajan tradisional Bali kepada Ratu Juliana. Ada fotonya di museum Puri Lukisan," sebutnya.

Pada tahun 1970-an, sang ayah menginisiasi pembuatan museum. Hal itu agar karya-karya seniman Bali tidak semuanya terbang ke luar negeri.

Saat ini tercatat ada 6 museum di wilayah Ubud, yaitu Museum Puri Lukisan, Museum Blanco, Museum Neka, Museum Pendet, Museum Rudana, dan Museum Arma.

"Selain enam museum itu masih banyak museum-museum kecil lainnya. Bisa dilihat bagaimana perkembangan seni di Ubud di museum-museum tersebut," katanya.

Baca juga: Suara Teriakan Terdengar Sebelum Lift di Ubud Bali Jatuh dan Tewaskan 5 Pekerja

Raja Arab Saudi Salman Bin Abdulaziz Al-Saud juga sempat dijadwalkan datang ke Ubud saat berkunjung ke Bali pada Maret 2017.

"Dalam sejarah Ubud, kami selalu membuka tangan untuk para tamu asing, apalagi Raja Salman adalah tamu kenegaraan. Tentu saja akan kami sambut dengan senang hati saat datang ke puri," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Denpasar
Suku Lamalera, Pemburu Paus yang Ulung dari Lembata

Suku Lamalera, Pemburu Paus yang Ulung dari Lembata

Denpasar
Negara Maritim tapi Belum Ada Kapal Riset Laut Canggih, Luhut: Memalukan

Negara Maritim tapi Belum Ada Kapal Riset Laut Canggih, Luhut: Memalukan

Denpasar
Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Luhut: Jangan Ada Menteri 'Track Record' Tidak Bagus

Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Luhut: Jangan Ada Menteri "Track Record" Tidak Bagus

Denpasar
Viral Nama New Moscow di Peta Canggu Bali, Polisi: Cuma Orang Iseng

Viral Nama New Moscow di Peta Canggu Bali, Polisi: Cuma Orang Iseng

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Menilik Lab Narkoba Rahasia di Bali, Barang Terlarang Diracik di Bunker Vila

Menilik Lab Narkoba Rahasia di Bali, Barang Terlarang Diracik di Bunker Vila

Denpasar
9.477 Delegasi dari 104 Negara Hadir di WWF 2024 Bali

9.477 Delegasi dari 104 Negara Hadir di WWF 2024 Bali

Denpasar
Buntut Adanya Pabrik Narkoba di Bali, Luhut Minta Pengawasan WNA Masuk Indonesia Diperketat

Buntut Adanya Pabrik Narkoba di Bali, Luhut Minta Pengawasan WNA Masuk Indonesia Diperketat

Denpasar
Saudara Kembar Asal Ukraina Jadi 'Koki' Pabrik Narkoba Bali

Saudara Kembar Asal Ukraina Jadi "Koki" Pabrik Narkoba Bali

Denpasar
Gempa M 5,5 Lombok Utara Terasa hingga Singaraja Bali

Gempa M 5,5 Lombok Utara Terasa hingga Singaraja Bali

Denpasar
Jokowi dan Elon Musk Bakal Resmikan Layanan Starlink Saat WWF 2024 di Bali

Jokowi dan Elon Musk Bakal Resmikan Layanan Starlink Saat WWF 2024 di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Pabrik Narkotika yang Dijalankan 3 WNA di Bali Disebut Beromzet Rp 4 Miliar

Pabrik Narkotika yang Dijalankan 3 WNA di Bali Disebut Beromzet Rp 4 Miliar

Denpasar
3 WNA yang Ubah Vila Jadi Pabrik Narkotika di Bali Ternyata Pakai Visa Investor

3 WNA yang Ubah Vila Jadi Pabrik Narkotika di Bali Ternyata Pakai Visa Investor

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com