Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali United Turun Tangan, Bantu Korban Banjir di Denpasar

Kompas.com, 12 September 2025, 05:25 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Bali selama dua hari terakhir memicu banjir besar di sejumlah titik membuat ratusan warga harus mengungsi ke posko darurat.

Bertempat di Posko Pengungsian Banjar Tohpati, Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur suasananya terasa berbeda pada Kamis (11/9/2025) sore.

Raut lelah warga yang terdampak banjir terbesar dalam beberapa tahun terakhir perlahan berubah ketika rombongan Bali United datang membawa bantuan.

Bukan hanya sekadar klub sepak bola, namun hadir dengan penuh kepedulian.

Pelatih kepala Johnny Jansen bersama asisten pelatih I Gde Mahatma Dharma dan perwakilan manajemen klub membagikan makanan, minuman, hingga pakaian bagi para pengungsi.

Ucapan terima kasih dari desa

Baca juga: Jenazah Nenek Korban Ruko Roboh akibat Banjir Bali Ditemukan Tertimbun Reruntuhan

Seperti diketahui data mencatat, ada 124 jiwa terdampak banjir di desa tersebut, termasuk 5 lansia dan 6 balita. Bahkan, salah satu lansia harus dirujuk ke rumah sakit untuk perawatan lebih lanjut.

Untuk itu atas kedatangan perwakilan Bali United, Kepala Desa Kesiman Kertalangu, I Made Suena menyambut dengan penuh apresiasi.

“Dari peristiwa ini, kami banyak dibantu dari pemerintah, kepolisian, swasta termasuk dari Bali United yang hadir saat ini. Kami ucapkan terima kasih atas kepedulian dalam membantu kami."

"Harapannya masyarakat yang ada di posko pengungsian ini bisa kembali pulang ke rumah dengan keadaan sehat dan beraktivitas kembali,” tuturnya.

Pelatih Bali United Johnny Jansen saat aksi sosial memberikan bantuan kepada korban banjir di Posko Pengungsian Banjar Tohpati, Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, Kamis (11/9/2025) sore.Dokumentasi Bali United Pelatih Bali United Johnny Jansen saat aksi sosial memberikan bantuan kepada korban banjir di Posko Pengungsian Banjar Tohpati, Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, Kamis (11/9/2025) sore.

Bali United klub milik masyarakat

Menurut Johnny Jansen, aksi sosial ini merupakan bentuk tanggung jawab Bali United kepada masyarakat Bali yang selalu memberikan dukungan penuh dalam mengarungi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Atas musibah ini Bali United menyalurkan 200 boks makanan, air mineral, serta ratusan baju dari Bali United Store.

Baca juga: Koster Bolak-balik Pantau Pencarian Korban Bangunan Roboh Akibat Banjir Bali

Bantuan ini menjadi awal dari distribusi yang juga akan menjangkau desa-desa lain yang terdampak banjir.

“Saya pikir ini sangat bagus dilakukan oleh Bali United. Banyak orang datang hingga sepuluh ribu lebih dukung Bali United saat bertanding, dan kami punya tanggung jawab terhadap masyarakat Bali. Ini sangat bagus dilakukan,” ujar pelatih asal Belanda itu.

Pelatih Bali United Johnny Jansen berdialog dengan warga disela-sela aksi sosial memberikan bantuan kepada korban banjir di Posko Pengungsian Banjar Tohpati, Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, Kamis (11/9/2025) sore.Dokumentasi Bali United Pelatih Bali United Johnny Jansen berdialog dengan warga disela-sela aksi sosial memberikan bantuan kepada korban banjir di Posko Pengungsian Banjar Tohpati, Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, Kamis (11/9/2025) sore.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya
Proyeknya di Bali Ditutup oleh Pansus TRAP, Jimbaran Hijau: Kami Menunggu Dipanggil
Proyeknya di Bali Ditutup oleh Pansus TRAP, Jimbaran Hijau: Kami Menunggu Dipanggil
Denpasar
Proyek di Jimbaran Hijau Dihentikan, Satpol PP Pasang Police Line
Proyek di Jimbaran Hijau Dihentikan, Satpol PP Pasang Police Line
Denpasar
Pansus TRAP DPRD Bali Tutup Sementara Proyek Jimbaran Hijau
Pansus TRAP DPRD Bali Tutup Sementara Proyek Jimbaran Hijau
Denpasar
Soal Bangunan Nuanu yang Disebut Melanggar, Satpol PP Bali: Secara Prinsip Tidak Masalah
Soal Bangunan Nuanu yang Disebut Melanggar, Satpol PP Bali: Secara Prinsip Tidak Masalah
Denpasar
Buat Konten Pakai Mobil Pikap di Bali, Bintang Porno asal Inggris Dijatuhi Pidana Denda Rp 200.000
Buat Konten Pakai Mobil Pikap di Bali, Bintang Porno asal Inggris Dijatuhi Pidana Denda Rp 200.000
Denpasar
Bangunan Investor di Taman Nasional Bali Barat Disegel
Bangunan Investor di Taman Nasional Bali Barat Disegel
Denpasar
Banjir Terjang Karangasem Bali, Puluhan Rumah Warga Terdampak
Banjir Terjang Karangasem Bali, Puluhan Rumah Warga Terdampak
Denpasar
Pansus TRAP Bakal Cek Kembali Nuanu Creative City meski Izin Disebut Lengkap
Pansus TRAP Bakal Cek Kembali Nuanu Creative City meski Izin Disebut Lengkap
Denpasar
Rombongan Pelajar Jepang Curi 40 Baju di Ubud Bali, Aksinya Terekam CCTV
Rombongan Pelajar Jepang Curi 40 Baju di Ubud Bali, Aksinya Terekam CCTV
Denpasar
Lift Kaca di Nusa Penida Belum Dibongkar, Sudah 3 Minggu Sejak Perintah Pembongkaran
Lift Kaca di Nusa Penida Belum Dibongkar, Sudah 3 Minggu Sejak Perintah Pembongkaran
Denpasar
Bintang Porno Asal Inggris Tak Ditahan Meski Langgar Izin Tinggal, Ini Alasan Imigrasi
Bintang Porno Asal Inggris Tak Ditahan Meski Langgar Izin Tinggal, Ini Alasan Imigrasi
Denpasar
Bintang Porno asal Inggris Lenggak-lenggok sambil Isap Lolipop saat Diperiksa Imigrasi
Bintang Porno asal Inggris Lenggak-lenggok sambil Isap Lolipop saat Diperiksa Imigrasi
Denpasar
Bintang Porno Asal Inggris dan 3 Pria WNA Bakal Dideportasi dan Dicekal 10 Tahun
Bintang Porno Asal Inggris dan 3 Pria WNA Bakal Dideportasi dan Dicekal 10 Tahun
Denpasar
Tak Ditemukan Unsur Pornografi, Bintang Porno Dijerat UU Lalu Lintas
Tak Ditemukan Unsur Pornografi, Bintang Porno Dijerat UU Lalu Lintas
Denpasar
Polisi Tak Temukan Unsur Pornografi dalam Konten Bintang Porno Inggris di Bali
Polisi Tak Temukan Unsur Pornografi dalam Konten Bintang Porno Inggris di Bali
Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau