TKD Prabowo-Gibran Bali Targetkan 50 Persen Suara di Kandang Banteng dengan Gandeng Kiai Muda

BADUNG, KOMPAS.com- Tim Kampanye Daerah (TKD) pasangan presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menggandeng para kiai muda untuk meraih suara pemilih dari kalangan alumni pesantren di Bali.

Para kiai muda dari berbagai pesantren lintas provinsi ini tergabung dalam relawan Gibran Berkopiah (GBK).

Baca juga: Ratusan Tuan Guru di Lombok Deklarasikan Dukung Ganjar-Mahfud

Ketua Tim Kampanye Daeran sekaligus Ketua DPP Gerindra Bali Made Muliawan Arya, mengatakan semakin optimistis pasangan Prabowo-Gibran mampu meraih suara kemenangan sekitar 50 persen pada Pilpres 2024 di Pulau Dewata.

Terlebih, pihaknya sudah memiliki amunisi dukungan dari 26 organisasi relawan termasuk GBK yang akan berkerja keras untuk Prabowo-Gibran di Bali.

"Target kami, ya kita logic, rasional aja, bukan pesimis ya 50 persen (raihan suara untuk Prabowo-Gibran)," kata dia saat menghadiri acara Diskusi dan Deklarasi Relawan GBK Bali di Kuta, Badung, Bali, pada Selasa (26/12/2023).

Baca juga: Rawat Danau Buyan, Komunitas Peduli Lingkungan Bali Tuangkan Eco Enzyme

"Target 50 persen ini sangat rasional, apalagi kami didukung oleh relawan-relawan ini. Jadi urusan target, kita pasang target tinggi dulu kalau bisa melewati ya syukur," lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Gus Ubaidillah Amin, selaku Pembina relawan GBK, mengatakan koordinator wilayah (Korwil) dari relawan GBK ini beranggotakan putra-putra para kiai dari tujuh provinsi.

Di antaranya, kiai muda dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Lampung, dan Bali.

Baca juga: Temui Anies Baswedan di Rembang, Tokoh Sedulur Sikep: Ngobrol soal Kendeng

Relawan GBK ini diketuai Gus Faiz AHZ, yang merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo, Jawa Timur.

"Di Bali, yang sudah terkonfirmasi ke kita, sudah ada kurang lebih 500 Korwil dan itu alumni-alumni pesantren di Jawa Timur dan Jawa Tengah," kata dia.

Dengan mesin tersebut, pihaknya yakin bisa meraih suara maksimal di wilayah Bali yang dikenal dengan basis PDI Perjuangan atau kandang banteng.

"Kita tahulah di Bali basisnya PDI Perjuangan tapi kita akan geber, kami ingin sampai 47 persen, dan (secara nasional) kita akan coba sumbangkan 10 hingga 15 juta suara," kata dia.