JEMBRANA, KOMPAS.com - Arus mudik menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, terus meningkat memasuki H-5 Lebaran.
Pantauan Kompas.com, pemudik dengan kendaraan pribadi, khususnya kendaraan roda dua masih mendominasi di Pelabuhan Gilimanuk, Rabu (27/4/2022).
Para pemudik dari Bali yang hendak menyeberang ke Jawa tersebut, turut membawa barang-barang serta anak kecil.
Baca juga: 4 Titik Rawan Macet di Jalur Puncak Bogor Saat Mudik Lebaran 2022
Sejumlah pemudik mengaku sudah tiba di Pelabuhan Gilimanuk sejak pagi. Mereka memilih berangkat lebih awal untuk menghindari kemacetan.
Salah seorang pemudik, Wildan Baihaqi mengatakan, dia sengaja mudik lebih awal menghindari antrean panjang di pelabuhan.
"Berangkat pagi biar nggak antre dan macet masuk pelabuhan. Kalau sore biasanya ramai," ujar Wildan, Rabu.
Pria asal Pasuruan, Jawa Timur ini, memilih tetap mudik ke kampung halaman menggunakan sepeda motor meski ada imbauan untuk tak mengendarainya karena berbahaya.
"Karena hemat dan praktis, atau nggak ribet," singkatnya.
Baca juga: Mudik dari Jakarta-Banyuwangi, Bocah SD Tertinggal di Rest Area Pasuruan, Ini Ceritanya
Pemudik lainnya, Doni Setiawan mengaku sudah tiba di Pelabuhan Gilimanuk pukul 06.00 Wita.
Dia berangkat dari Kota Denpasar pukul 03.00 Wita dini hari.
Doni mengungkapkan, dirinya sudah tidak pulang kampung dua tahun lantaran mudik Lebaran dilarang imbas pandemi. Oleh karena itu, ia sangat antusias dalam perjalanan mudik tahun ini.
"Sudah dua kali Lebaran tidak mudik karena dilarang. Makanya berangkat lebih awal. Sudah tidak sabar ingin di kampung. Pekerjaan juga sudah selesai," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.