Ia melanjutkan ada satu kejadian yang membuat miris menimpa keduanya yakni pada 8 Oktober 2022 lalu.
Baca juga: 2 Bocah Dirantai oleh Ibunya di Tabanan Bali, Ditinggalkan dalam Kondisi Lampu Padam
Hari itu ada ada acara makan-makan di Sunardi. Saat banyak orang yang datang, bocah yang besar itu ada di atas pagar dan di bawah ada sang adik yang menangis serta mengeluh tidak dikasih makan.
Akhirnya dirinya memberikan makanan itu kepada mereka berdua.
“Jadi mereka itu sampai mengeluh kami tidak beri makan. Akhirnya kami jelaskan bahwa akan dikasih. Seperti roti tart dan jajan serta nasi. Karena mengeluh itu saya tidak sampai hati (tidak tega),” ungkapnya sembari terisak menangis mengingat kejadian.
Setelah diberi makanan pada 8 Oktober 2022 itu, keesokan harinya di tanggal 9 Oktober 2022 tak ada suara dari rumah tersebut.
Selain itu kedua bocah itu tidak pernah di pagar. Hal tersebut mmebuat Sunardi dan istri heran, karena keduanya biasanya selalu berada di pagar dengan hanya memakai pampers meminta makanan.
Ia bahkan berpikir sejak kejadian diberi makanan itulah mereka dirantai oleh ibunya.
“Saya curiga. Karena anak-anak ini biasanya di pagar dan minta makanan. Kok terus gak pernah muncul. Dan saya curiga pada tanggal 9 itulah mulai dirantai,” bebernya.
Saat ditemukan sua bocah dirantai ini, diperlakukan seperti hewan peliharaan di rumah yang dalam keadaan listrik padam.
Kasus ini pun sudah ditangani oleh Unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Satreskrim Polres Tabanan.
Baca juga: Sering Habiskan Makanan, Penyebab Anak di Bekasi Dirantai dan Dipukuli Orangtuanya
Kapolres Tabanan, AKBP Ranefli Dian Candra, menyatakan bahwa untuk orangtua korban sudah dalam pengamanan pihaknya.
Dan saat ini sedang dalam pemeriksaan, oleh unit PPA Polres Tabanan.
“Sudah sejak kemarin (Minggu) kami amankan,” ucapnya Senin 24 Oktober 2022.
Ranefli mengaku pihaknya masih dalam pemeriksaan dan kedua anak dalam pemulihan setelah kejadian yang menimpanya.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul PILU, 2 Bocah Dirantai Ibunya Sendiri Saat Mati Lampu di Tabanan Bali, Begini Kondisinya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.