Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fotonya Viral, WN Rusia yang Berpose Turunkan Celana di Gunung Agung Dideportasi

Kompas.com - 05/04/2023, 14:31 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Krisiandi

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Seorang warga negara Rusia, berinisial IC (24), dideportasi karena berpose menurunkan celana di puncak Gunung Agung, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali.

Fotonya tersebut sempat viral di media sosial hingga menunai kecaman dari berbagai pihak karena dianggap menodai kesucian Gunung Agung yang disakralkan masyarakat setempat.

Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai Sugito, mengatakan, turis asing dideportasi setelah menjalani rangkaian ritual secara adat di lokasi setempat.

Baca juga: Dalam 3 Bulan, Kemenkumham Bali Deportasi 76 WNA, 20 di Antaranya WN Rusia

Prosesi upacara pembersihan itu dilaksanakan di Pura Pengubengan Besakih, Kabupaten Karangasem yang dipimpin oleh Jero Mangku Nyoman Artawan, pada Minggu (2/4/2023).

Saat itu, IC bersujud dan meminta maaf kepada Bhatara (Dewa dalam kepercayaan umat Hindu Bali) yang dipercaya bersemayam di Gunung Agung.

"Imigrasi menghormati proses hukum adat yang berjalan sehingga IC harus menjalani konsekuensi secara adat terlebih dahulu sebelum kemudian diproses secara keimigrasian," kata dia dalam keterangan tertulis pada Rabu (5/4/2023).

Baca juga: Gubernur Koster Minta Kemenkumham Cabut Visa on Arrival WN Rusia dan Ukraina

Sugito mengatakan, pengungkapan kasus ini berawal dari laporan terkait adanya foto viral warga negara asing (WNA) yang berpose tidak senonoh di puncak Gunung Agung.

Belakangan diketahui WNA tersebut merupakan WN Rusia berinisial IC yang tinggal sementara di Canggu, Kuta Utara, Badung, Bali.

Petugas kemudian melakukan pemanggilan terhadap IC agar datang ke Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, untuk menjalani pemeriksaan, pada 27 Maret 2023.

Dari hasil pemeriksaan, IC masuk ke Indonesia mengunakan Visa on Arrival (VOA) melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, pada 12 Februari 2023.

Baca juga: Menunggak Pajak Rp 104 Juta, WN Rusia yang Kendarai Lamborghini Berpelat Palsu Kabur ke Dubai

Kendati memiliki Izin Tinggal Kunjungan yang berlaku hingga 12 April 2023, IC tetap dikenakan deportasi karena melanggar pasal 75 Ayat (1) UU Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.

"Terhadap yang bersangkutan (IC) akan dikenai Tindakan Administratif Keimigrasian (TAK) berupa deportasi dan namanya akan dicantumkan dalam daftar penangkalan," kata dia.

Sugito mengatakan IC dipulangkan ke negara asalnya melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai pada 4 April 2023. Dia diberangkatkan mengunakan penerbangan Emirates EK-369 rute Denpasar-Dubai.

Kemudian, dia melanjutkan penerbangan EK-129 rute Dubai-Domodedovo, Moskow, Rusia.

"Untuk biaya deportasi seluruhnya menjadi tanggungan yang bersangkutan," kata dia.

Baca juga: Bahas Usulan Pencabutan VoA WN Rusia dan Ukraina, Menkumham Akan Panggil Pelaku Wisata dan Pemprov Bali

Sebelumnya diberitakan, sebuah foto warga negara asing (WNA) berpose telanjang dengan menurunkan celana di puncak Gunung Agung, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, viral di media sosial.

Dalam foto tersebut, WNA berkepala plontos itu berpose membelakangi kamera dan menghadap ke kawah gunung.

WNA itu diduga mendaki secara mandiri atau tanpa pemandu lokal melalui jalur Pura Besakih pada Sabtu (18/3/2023) pagi. WNA itu diduga bersama 8 orang temannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Denpasar
Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Denpasar
Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Denpasar
APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

Denpasar
RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

Denpasar
Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Asal Korea Selatan

Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Asal Korea Selatan

Denpasar
2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Dideportasi

2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Dideportasi

Denpasar
Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com