Sementara itu, Kepala UPTD Pengelolaan Sampah Dinas Kehutan dan Lingkungan Hidup Provinsi Bali Ni Made Armadi meminta para sopir truk untuk bersabar.
Sebab, kondisi jalan keluar masuk TPA Suwung untuk saat ini tidak memungkinkan untuk dilalui puluhan truk secara bersamaan.
Jika dipaksakan, truk bisa terjebak pada jalan lubang dan berlumpur yang bisa menimbulkan kemacetan lagi.
Baca juga: Hari Ke-8 TPA Suwung Terbakar, Pemkot Denpasar Kewalahan Tangani Sampah
"Kalau dipaksakan masuk truk sampahnya takutnya truk keselip bannya dan mengakibatkan kemacetan lagi," kata dia.
Saat ini, pihaknya masih berupaya memperbaikinya jalan yang rusak dan membersihkan jalan dari lumpur agar tidak licin.
"Ini lagi perbaiki jalan. Kalau lagi perbaiki jalan nggak memungkinkan truk sampah masuk," sambungnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang