KARANGASEM, KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan asap putih muncul dari kawah Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, viral di media sosial.
Rekaman video itu memunculkan spekulasi adanya peningkatan aktivitas vulkanik pada Gunung Agung.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Karangasem, Ida Ketut Arimbawa, menegaskan bahwa asap putih yang terlihat merupakan fenomena alamiah pada gunung api aktif, khususnya saat cuaca hujan.
"Karena gunung aktif pasti ada akrivitas seperti keluar asap, apalagi terdampak hujan yang terjadi saat ini. Jadi itu adalah fenomena alami," katanya saat dikonfirmasi Rabu (3/12/2025).
Baca juga: Jasad Wanita Tanpa Identitas Ditemukan Turis Asing Saat Berselancar di Pantai Kuta Bali
Arimbawa menjelaskan, asap yang terlihat merupakan uap air dari kawah. Hujan yang mengguyur area puncak dapat memicu peningkatan uap sehingga terlihat seperti asap tebal dari kejauhan.
Ia meminta masyarakat tetap tenang, tidak mudah terpancing isu erupsi, dan mengikuti arahan resmi Pemerintah Daerah melalui BPBD Provinsi Bali dan BPBD Kabupaten Karangasem.
Mengacu pada laporan harian PVMBG 1 Desember 2025, Gunung Agung masih berada pada tingkat aktivitas level I atau normal.
Cuaca di sekitar Gunung Agung dilaporkan cenderung berawan, mendung, hingga hujan sepanjang hari.
Angin bertiup lemah ke arah timur dengan suhu udara berkisar 19–29 derajat celsius dan kelembaban 78–88 persen.
PVMBG tidak melaporkan adanya kegempaan vulkanik maupun peningkatan aktivitas di tubuh gunung.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang