Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjambret Rampas Kalung Pemilik Toko di Buleleng, Modusnya Pura-pura Tanya BBM

Kompas.com - 20/05/2022, 18:23 WIB
Hasan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Aksi penjambretan semakin meresahkan warga Buleleng, Bali. Aksi kriminal itu menimpa warga bernama Ni Luh Suartini di Desa Titab, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buleleng.

Korban dijambret saat menunggu toko miliknya. Modus pelaku menanyakan bahan bakar minyak (BBM).

Baca juga: Lagi, Kasus Jambret Resahkan Warga Buleleng, Seorang Remaja Jadi Korban

Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya mengatakan, kejadian itu terjadi, Kamis (19/5/2022) sekitar pukul 13.00 Wita.

"Kasus ini masih dalam penyelidikan Unit Reskrim Polsek Busungbiu. Korban mengalami kerugian sekitar Rp 500.000," katanya, Jumat (20/5/2022).

Dia mengungkapkan, kejadian itu berawal korban tiba-tiba didatangi seorang pria tak dikenal dengan membawa motor Vario.

Pelaku berpura-pura menanyakan oli di toko milik korban. Namun, korban menyampaikan jika dirinya tidak menjual oli. Pelaku kembali berpura-pura menanyakan BBM kepada korban.

Sesaat kemudian, pelaku tiba-tiba menarik kalung yang saat itu dikenakan korban. Korban pun secara reflek memegang kalung yang dipakainya, sehingga kalung tersebut terputus.

Pelaku langsung kabur dengan membawa beberapa bagian kalung yang dirampas dari korban.

"Anggota sempat mengejar dan menutup jalan di daerah Desa Titab, tapi pelaku sudah melarikan diri," kata Sumarjaya.

Menurutnya, pelaku jambret diduga orang yang sama dengan yang beraksi di wilayah Kecamatan Gerokgak dan Kecamatan Seririt.

Untuk diketahui, setidaknya sudah ada empat kasus serupa yang terjadi di wilayah Kecamatan Gerokgak, dan dua kasus di wilayah Kecamatan Seririt.

"Tidak menutup kemungkinan dilakukan orang sama namun menggunakan sepeda motor berbeda," jelas Sumarjaya.

Baca juga: Penyebar Video Porno Mantan Pacar di Buleleng Jadi Tersangka Persetubuhan Anak

Dengan maraknya aksi jambret di Buleleng belakangan ini, polisi pun mengimbau masyarakat agar lebih waspada.

Polisi juga meminta warga yang keluar rumah tidak menggunakan perhiasan yang mencolok agar tidak mengundang pelaku kejahatan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkab Banyuwangi dan Ikawangi Fasilitasi Mudik Gratis bagi Perantau di Bali

Pemkab Banyuwangi dan Ikawangi Fasilitasi Mudik Gratis bagi Perantau di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 19 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Tahanan Polres Badung Bali Tewas Usai Coba Bunuh Diri di Sel

Tahanan Polres Badung Bali Tewas Usai Coba Bunuh Diri di Sel

Denpasar
WN Rusia yang Rusak Restoran Pakai Kapak karena Putus Cinta Dideportasi dari Bali

WN Rusia yang Rusak Restoran Pakai Kapak karena Putus Cinta Dideportasi dari Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 17 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 17 Maret 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Denpasar
Masjid Singaraja Bali Merawat Tradisi Bubur Kajanan untuk Buka Puasa Bersama

Masjid Singaraja Bali Merawat Tradisi Bubur Kajanan untuk Buka Puasa Bersama

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 16 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 16 Maret 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Luhut Peringati Pihak yang Ingin Goyang Airlangga: Kita Lawan!

Luhut Peringati Pihak yang Ingin Goyang Airlangga: Kita Lawan!

Denpasar
Cerita di Balik 28 Jam Evakuasi Jenazah Pendaki di Gunung Agung Bali

Cerita di Balik 28 Jam Evakuasi Jenazah Pendaki di Gunung Agung Bali

Denpasar
Modus Gandakan Uang dengan Ritual di Alas Purwo, Pasutri Tipu Warga Jembrana Rp 59 Juta

Modus Gandakan Uang dengan Ritual di Alas Purwo, Pasutri Tipu Warga Jembrana Rp 59 Juta

Denpasar
Vonis Seumur Hidup untuk Napi yang Atur Pengiriman 58.799 Butir Ekstasi dari Penjara

Vonis Seumur Hidup untuk Napi yang Atur Pengiriman 58.799 Butir Ekstasi dari Penjara

Denpasar
Setelah 28 Jam, Jenazah Pendaki Berhasil Dievakuasi dari Puncak Gunung Agung Bali Saat Cuaca Buruk

Setelah 28 Jam, Jenazah Pendaki Berhasil Dievakuasi dari Puncak Gunung Agung Bali Saat Cuaca Buruk

Denpasar
Kronologi 2 WNA di Tabanan Bali Tewas Tertimbun Longsor Saat Tidur di Vila, Datang dengan Kondisi Kelelahan

Kronologi 2 WNA di Tabanan Bali Tewas Tertimbun Longsor Saat Tidur di Vila, Datang dengan Kondisi Kelelahan

Denpasar
Vila di Tabanan Bali Longsor, 2 Turis Asing Tewas Tertimbun dalam Posisi Tidur

Vila di Tabanan Bali Longsor, 2 Turis Asing Tewas Tertimbun dalam Posisi Tidur

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 15 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 15 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com