Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suami dan Anak Meninggal dalam Kecelakaan di Buleleng, Luh Suci: Sekarang Saya Sendiri di Rumah

Kompas.com - 07/04/2022, 08:50 WIB
Pythag Kurniati

Editor

BALI, KOMPAS.com- Luh Suci menyeka air mata yang menetes di pipinya saat ditemui di rumahnya, Desa Wanagiri, Kecamatan Sukasada, Buleleng, Bali, Rabu (6/4/2022).

Dengan suara lirih, Luh Suci berkata bahwa kini dirinya hidup seorang diri usai suami dan anaknya tewas dalam kecelakaan di Jalur Gitgit Kilometer 5 Buleleng.

"Sekarang tinggal saya sendiri di rumah," katanya pilu.

Baca juga: Nestapa Luh Suci, Suami dan Anaknya Tewas dalam Kecelakaan Beruntun di Jalur Gitgit Buleleng

Suami dan anak tewas

Suami Luh Suci bernama Komang Budarana (46). Sedangkan putranya Komang Agus Artawan (14).

Ayah dan anak itu meninggal dunia setelah sebuah mobil Fortuner menabrak sepeda motor mereka.

"Bapak waktu itu mau pulang habis dari acara upacara keluarga. Memang ke mana-mana biasa berdua," kenng Luh Suci.

Baca juga: Polisi Didesak Tahan Ayah yang Diduga Perkosa Anak di Buleleng

Kepergian suami membuatnya tak bisa membayangkan apa yang terjadi.

Sebab, selama ini sang suami Bundara merupakan tulang punggung keluarga.

Sehari-hari suaminya bekerja serabutan mulai dari menggarap ladang hinga menjadi buruh bangunan.

Sedangkan Artawan anaknya, masih duduk di bangku kelas VI SD. Setiap hari dia membantu mencari pakan untuk ternak.

Baca juga: Lokasi Vaksin Booster di Bali April 2022: Cara Mendaftar, Jadwal, dan Jenis Vaksin

 

Dengar kabar kematian dari polisi

Berita duka kematian anak dan suaminya diterima Luh Suci dari polisi yang mendatangi rumahnya.

"Saya masih tidak menyangka. Mau menengok ke RS tidak diizinkan," katanya.

Meski merasa sangat kehilangan, Luh Suci berupaya mengikhlaskan kematian suami dan anaknya.

"Saya sebenarnya tidak terlalu menuntut. Agar tidak saling membebankan. Tidak ada yang mau musibah ini terjadi," ungkapnya.

Baca juga: Polisi Periksa Ayah yang Diduga Memerkosa Anak Kandung di Buleleng

Polisi selidiki

Bapak dan anak bernama Budarana dan Artawan tewas dalam kecelakaan beruntun di Jalur Gitgit Kilometer 5, Selasa (5/4/2022).

Kecelakaan itu terjadi setelah mereka pulang dari menghadiri upacara adat di rumah keluarga di Desa Alasangker, Buleleng.

Sebuah Fortuner menabrak sepeda motor mereka hingga terpental di jalan raya.

Kasat Lantas Polres Buleleng Iptu Anton Suherman menyampaikan hasil pemeriksaan sementara kecelakaan diduga terjadi karena sopir Fortuner tak menguasai laju kendaraan dan rem tak berfungsi dengan baik.

Kini polisi masih menyelidiki kasus kecelakaan tersebut. Para sopir kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun masih menjalani pemeriksaan.

"Masih kami selidiki. PIhak-pihak yang terlibat kecelakaan masih dalam proses pemeriksaan di Mapolres," katanya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Buleleng Bali, Ahmad Muzzaki Al Hasan | Editor: Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Denpasar
Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Denpasar
2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

Denpasar
Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com