Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WN Turki yang Ditemukan Terdampar di Perairan Buleleng Dideportasi

Kompas.com - 11/05/2022, 07:31 WIB
Hasan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Erhan Seckal (39), warga negara (WN) Turki yang sempat terdampar di perairan Desa Kubutambahan, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, dideportasi.

Erhan Seckal dipulangkan ke negara asalnya melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Selasa (10/5/2022) pukul 21.00 Wita.

Baca juga: Kisah Erhan Seckal, Kapten Kapal Asal Turki yang Terjatuh dari Kapal Pesiar, Terdampar di Buleleng dalam Kondisi Dehidrasi

Erhan menumpangi pesawat Turkish Airlines dengan nomor penerbangan TK 067 tujuan Istanbul, Turki.

"WNA tersebut dipulangkan karena masuk dan berada di wilayah Indonesia tanpa memiliki dokumen perjalanan dan izin tinggal yang sah," jelas Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja, Nanang Mustofa, Rabu (11/5/2022).

Erhan Seckal diamankan oleh Tim Inteldakim Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja di Puskesmas I Kubutambahan, Kamis (5/5/2022).

Sebelumnya, dia ditemukan terdampar di rumpon (rumah ikan) milik warga di perairan Desa Kubutambahan, Buleleng.

Warga negara asal Turki itu ditemukan dalam kondisi lemas, dehidrasi, dan iritasi pada hampir seluruh tubuhnya.

Dia kemudian dievakuasi ke pinggir pantai dan selanjutnya dibawa ke Puskesmas I Kubutambaan untuk mendapatkan penanganan medis.

Setelah kondisinya membaik, Erhan Seckal lantas dibawa ke Kantor Imigrasi Singaraja untuk dimintai keterangan.

"Yang bersangkutan mengaku terdampar akibat terjatuh dari kapalnya pada tanggal 2 Mei 2022, yang berangkat dari Australia menuju Vietnam," jelas Nanang.

Pada saat itu Erhan Seckal berada di anjungan bagian belakang kapal dan tiba-tiba kehilangan kesadaran sehingga terjatuh ke laut.

Saat kejadian, tidak ada awak kapal lainnya yang melihat karena posisinya berada di bagian belakang kapal.

Erhan Seckal kemudian mengapung di tengah laut dan terdampar di salah satu rumpon ikan milik warga.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini, 11 Mei 2022 : Sepanjang Hari Cerah Berawan

"Berdasarkan hasil koordinasi dengan Kedutaan Besar Turki di Jakarta, dibenarkan yang bersangkutan adalah WN Turki yang telah dinyatakan hilang oleh agen kapalnya kepada pemerintah Turki," imbuhnya.

Setelah memenuhi semua persyaratan administrasi, WN Turki tersebut dipulangkan ke negara asalnya didampingi petugas dari perwakilan negaranya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Klasik 'Hand Made' dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Mobil Klasik "Hand Made" dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

Denpasar
Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Denpasar
Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Denpasar
Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Denpasar
Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Denpasar
Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Denpasar
Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Denpasar
Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Denpasar
4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com