Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuaca Buruk, 3 Kapal Perang AS yang Memuat 7.000 Tentara Batal Berlabuh di Bali

Kompas.com - 18/07/2023, 21:14 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Andi Hartik

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Kapal induk Amerika Serikat USS Ronald Reagan Carrier Strike Group (CSG) dan dua kapal kecil yang mengangkut 7.000 tentara batal berlabuh di Pelabuhan Benoa, Kota Denpasar, Bali.

Hal ini disebabkan perairan Bali sedang mengalami cuaca buruk seperti ombak besar dan angin kencang.

Rencananya, tiga kapal perang tersebut akan bersandar di Pelabuhan Benoa terhitung sejak Minggu (16/7/2023) sampai dengan Kamis (20/7/2023).

Baca juga: Aniaya Pegawai Honorer, Seorang Kabid di Bakesbangpol Bali Dilaporkan ke Polisi

Atase Laut Amerika untuk Indonesia Commander S Patrick Panjeti mengatakan, kapal yang membawa pasukan siap tempur tersebut rencananya berlabuh di Bali dalam rangka untuk mempererat kerja sama dengan TNI Angkatan Laut.

Sebanyak 7.000 tentara angkatan laut Amerika Serikat itu dijadwalkan berkunjung ke sekolah penyandang disabilitas dan liburan ke sejumlah obyek wisata.

Baca juga: Bersitegang Saat Minum Miras, WN Australia di Bali Ditusuk Temannya

"Kalau misi khusus tidak ada, hanya menunjukkan, mempererat, memperkuat perdamaian, misi perdamaian lah antara militer Indonesia dan Amerika Serikat," kata dia di Denpasar pada Selasa (18/7/2023).

Ia mengatakan, kapal induk bertenaga nuklir kesembilan dari kelas Nimitz tersebut berlayar dari Vietnam dengan tujuan berlabuh di Pelabuhan Benoa, Bali.

Namun, karena cuaca buruk, pihaknya terpaksa melanjutkan pelayaran ke Australia pada Senin (17/7/2023) malam.

Amerika Serikat-Australia akan menggelar latihan pasukan tentara angkatan laut antarnegara. Dari Australia, kapal akan berlayar ke Filipina dan Jepang.

"Batalnya karena cuaca. Kita tidak nyangka bulan sekarang ombaknya besar. Biasanya Agustus kan, makanya mereka masih yakin. Pas datang pertama ternyata begitu keadaannya mereka coba berkali-kali akhirnya menyerah," kata dia.

Patrick menuturkan, kapal ini merupakan kapal terbesar kedua milik Amerika Serikat. Kapal ini mengangkut 7.000 tentara angkatan laut Amerika Serikat dan sekitar 75 pesawat tempur. Kapal ini juga memiliki landasan pesawat terbang.

"Ada satu kapal induk dan dua kapal kecil. Jadi di kapal induk ada sekitar 5.000 tentara, sedangkan di dua kapal lainnya masing-masing ada 1.000 tentara. Total ada 7.000 orang yang seharusnya turun dari kapal," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Denpasar
Jual Makanan Olahan Daging Anjing, Pedagang di Buleleng Divonis Hukuman Percobaan

Jual Makanan Olahan Daging Anjing, Pedagang di Buleleng Divonis Hukuman Percobaan

Denpasar
Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior, Direktur STIP Jakarta Dibebastugaskan

Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior, Direktur STIP Jakarta Dibebastugaskan

Denpasar
Tangisan Ibu Taruna STIP ke Menhub: Beri Kami Keadilan Seadil-adilnya

Tangisan Ibu Taruna STIP ke Menhub: Beri Kami Keadilan Seadil-adilnya

Denpasar
Ketua Golkar Bali Daftar Bakal Calon Bupati Buleleng ke Nasdem

Ketua Golkar Bali Daftar Bakal Calon Bupati Buleleng ke Nasdem

Denpasar
Ketua DPRD Buleleng Daftar Bakal Calon Bupati di PDI-P

Ketua DPRD Buleleng Daftar Bakal Calon Bupati di PDI-P

Denpasar
Kecewa Pemerintah, Warga di Bali Ramai-ramai Unggah Jalan Rusak ke Media Sosial

Kecewa Pemerintah, Warga di Bali Ramai-ramai Unggah Jalan Rusak ke Media Sosial

Denpasar
Bey Masih Cari Solusi untuk Warga Terdampak Ledakan Gudang Amunisi di Bogor

Bey Masih Cari Solusi untuk Warga Terdampak Ledakan Gudang Amunisi di Bogor

Denpasar
Satu Keluarga Tewas dalam Kebakaran di Denpasar, Kakak: Sempat 'Video Call'

Satu Keluarga Tewas dalam Kebakaran di Denpasar, Kakak: Sempat "Video Call"

Denpasar
Penjual Obat Kuat Ilegal di Bali Ditangkap Setelah Beroperasi 2 Tahun

Penjual Obat Kuat Ilegal di Bali Ditangkap Setelah Beroperasi 2 Tahun

Denpasar
Kebakaran Rumah Kontrakan di Bali Tewaskan 1 Keluarga, Damkar: Akses ke TKP Sulit

Kebakaran Rumah Kontrakan di Bali Tewaskan 1 Keluarga, Damkar: Akses ke TKP Sulit

Denpasar
Satu Keluarga Meninggal dalam Kebakaran di Sasetan Denpasar, Warga Sempat Dengar Teriakan Minta Tolong

Satu Keluarga Meninggal dalam Kebakaran di Sasetan Denpasar, Warga Sempat Dengar Teriakan Minta Tolong

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com