Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayunan Jantra, Permainan Tradisional Bali yang Melambangkan Roda Kehidupan

Kompas.com - 02/08/2023, 21:15 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Ayunan Jantra adalah nama sebuah permainan tradisional Bali yang terbuat dari kayu.

Permainan yang juga dikenal dengan nama ayunan betara ini sudah ada sejak dulu, yang kini menjadi atraksi wisata yang menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.

Meski disebut ayunan, bentuk Ayunan Jantra justru lebih mirip dengan bianglala yang berputar naik dan turun, alih-alih hanya berayun ke depan dan ke belakang seperti ayunan pada umumnya.

Baca juga: Udeng Khas Bali: Pengertian, Filosofi, dan Jenisnya

Bentuk Ayunan Jantra mirip dengan berbentuk tapak dara (swastika) dengan canggah (tiang penopang) sebagai tempat bagi porosnya.

Ayunan ini memiliki empat hingga delapan lengan yang diapit oleh tiang dengan tempat duduk pada bagian atas, bawah, depan dan belakang.

Baca juga: Base Genep, Bumbu Dasar Khas Bali yang Kaya Rasa dan Makna

Ayunan Jantra kemudian akan digerakkan dengan cara diputar secara manual.

Karena hanya dimainkan pada saat-saat tertentu, terkadang ada Ayunan Jantra yang bisa dibongkar untuk kemudian dipasang kembali sesuai waktunya.

Baca juga: Rujak Bulung, Kuliner Khas Bali Berbahan Rumput Laut

Makna Ayunan Jantra

Dilansir dari laman Kemendikbud, Ayunan Jantra memiliki filosofi yaitu sebagai gambaran perputaran kehidupan di dunia ini.

Ayunan Jantra dikaitkan dengan roda perputaran nasib, karma, perjalanan hidup mengabdi atau menjalankan kewajiban (swadharma) ketika masuk menjadi karma (warga).

Perputaran roda kehidupan di dunia ini dikaitkan dengan filosofi kelahiran utpeti, kehidupan stiti, kematian praline dan reinkarnasi (numitis/numadi), yaitu lahir kembali ke dunia ini apakah sebagai manusia, binatang/hewan, serangga dan lain-lain.

Hal ini sesuai dengan baik atau buruknya perbuatan seseorang (cubha acubha karma) ketika mereka hidup di dunia sebelumnya

Ayunan Jantra yang Sakral

Meski permainan ini kerap digunakan sebagai sarana hiburan bagi masyarakat, di beberapa tempat di Bali Ayunan Jantra juga disakralkan oleh warga setempat.

Ha lini dapat diamati, salah satunya dari cara pembuatan dan waktu Ayunan Jantra dimainkan.

Hal ini seperti ditemukan pada pembuatan Desa Adat Tenganan Pegeringsingan, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem.

Dilansir dari laman Tribun-Bali.com, Ayunan Jantra di desa ini terbuat dari kayu cempaka yang akan digunakan para daha (perempuan) yang belum nikah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

Denpasar
Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Denpasar
Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Denpasar
Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Denpasar
Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Denpasar
Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Denpasar
Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Denpasar
Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Denpasar
4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Denpasar
Jual Makanan Olahan Daging Anjing, Pedagang di Buleleng Divonis Hukuman Percobaan

Jual Makanan Olahan Daging Anjing, Pedagang di Buleleng Divonis Hukuman Percobaan

Denpasar
Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior, Direktur STIP Jakarta Dibebastugaskan

Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior, Direktur STIP Jakarta Dibebastugaskan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com