Editor
Dikatakan, atas dukungan semua pihak Provinsi Bali yang berada di zone 4 justru mendapat progres tercepat dibanding provinsi lain dalam zone ini.
“Dan ini mendapat apresiasi dari Bapak Wamenkop RI,” ungkapnya.
Baca juga: Gubernur Koster: Saya Minta Produksi Air Minum Kemasan di Bawah 1 Liter Disetop
Hal senada juga diungkap Kepala Dinas Pariwisata Bali, I Wayan Sumarajaya.
Ia menilai kritikan yang diberikan Gubernur Bali akan dijadikan motivasi untuk meningkatkan kinerja dalam membangun pariwisata Bali yang berkualitas.
Adapun program ke depan yang akan dilakukan, di antaranya melakukan pembinaan untuk meningkatkan kualitas daya tarik wisata dan bekerja sama dengan asosiasi pariwisata dalam peningkatan sumber daya pariwisata.
Juga, pengawasan dan pembinaan terhadap industri pariwisata, sosialisasi pungutan wisatawan asing.
Serta bekerja sama dengan semua pihak dalam rangka mempercepat pembangunan pariwisata Bali yang berkualitas dan bermartabat.
Baca juga: Pakar Perjalanan International Keluhkan Kemacetan di Bali, Koster: Tidak Semua Jalanan di Bali Macet
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Provinsi Bali, Ketut Lihadnyana menjelaskan penilaian kinerja para Kadis akan terlihat di sistem online secara berkala.
Menurutnya, kinerja sejumlah Kadis di Pemprov Bali belum terlihat karena baru dilantik pada 9 Mei 2025 lalu.
“Kan baru (dilantik), penilaian kinerja 3 bulan dalam sistem penilaian kinerja berbasis online,” kata Lihadnyana.
Namun demikian, Lihadnyana berharap para Kadis yang baru dilantik itu bisa segera mengikuti ritme kerja seperti yang diharapkan Gubernur Koster.
“Nanti kita lihat dari target penilaian terukurnya,” tandasnya.
Seperti diketahui, sebanyak 12 pejabat tinggi pratama Pemprov Bali dimutasi dan mendapat promosi pada 9 Mei 2025 lalu.
Selain itu, sebanyak 9 jabatan diganti karena pejabat lama sudah pensiun. Para pejabat tersebut termasuk Staf Ahli, Kepala Biro, hingga Kepala Dinas.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Kinerja Lambat, Gubernur Bali Koster Sentil Kadis Koperasi dan Pariwisata.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang