Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Buleleng Meninggal Dunia Diduga akibat Gigitan Anjing Rabies

Kompas.com - 17/12/2022, 19:34 WIB
Hasan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com- Seorang pria asal Desa Tirtasari, Kecamatan Banjar, Buleleng berinisal PS (49) meninggal dunia diduga akibat gigitan anjing rabies. Korban sempat digigit anjing liar hingga mengalami luka.

Korban dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buleleng, Kota Singaraja Sabtu (17/12/2022) sekitar pukul 11.00 Wita. Sebelumnya korban dilarikan ke rumah sakit pada Kamis (15/12/2022).

Direktur RSUD Buleleng dr Putu Arya Nugraha mengatakan, korban dibawa ke rumah sakit dengan keluhan gejala suspek rabies. Keluhan itu dirasakan korban sejak tiga hari sebelumnya.

"Pasien mengeluh lemas, takut air, takut udara, merasa sesak, dan badannya panas. Pasien lalu ditempatkan di ruang isolasi untuk ditangani lebih lanjut," ujarnya, Sabtu di Kota Singaraja.

Baca juga: Kasus Kematian Tinggi, Pemerintah Buleleng Didesak Tetapkan Rabies sebagai KLB

Menurut keterangan dari keluarga, PS memiliki riwayat digigit anjing liar di jari telunjuk tangan kanan pada November 2022.

Saat itu PS sedang memberikan makan ayam tiba-tiba didatangi seekor anjing liar yang bertingkah laku aneh dan membunuh dua ekor ayamnya.

Setelah itu, PS beristirahat dan anjing yang tadinya membunuh ayamnya tersebut menghampiri korban lalu mengigit jari tangan kanannya.

"Karena luka yang hanya berupa goresan kecil di jarinya, korban menganggap sebagai luka biasa dan tidak mencuci dengan sabun serta air mengalir," ujar Arya.

Baca juga: Pria di Buleleng Meninggal dengan Status Suspek Rabies

Bahkan, korban tidak melapor ke fasilitas kesehatan Seperti Puskesmas atau rumah sakit agar bisa mendapatkan Vaksin Anti Rabies (VAR).

Belakangan, korban mengalami sejumlah gejala rabies hingga meninggal dunia.

"Saat ini kami masih akan tracing lagi siapa-siapa keluarga dan kerabat pasein yang sempat kontak erat dengan pasien dan kita akan berikan VAR," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Bali Antisipasi SPBU 'Nakal' Jelang Mudik Lebaran 2024

Polda Bali Antisipasi SPBU "Nakal" Jelang Mudik Lebaran 2024

Denpasar
Kronologi WNA Amerika Serikat Diduga Sekap Bocah di Bali, Bermula Bertemu di Warung

Kronologi WNA Amerika Serikat Diduga Sekap Bocah di Bali, Bermula Bertemu di Warung

Denpasar
Dendam Sering Dimanfaatkan, Pria di Bali Aniaya Teman Kerjanya

Dendam Sering Dimanfaatkan, Pria di Bali Aniaya Teman Kerjanya

Denpasar
Baru 1 Bulan Bekerja, Karyawan Vila di Bali Curi Barang Senilai Rp 22,7 Juta

Baru 1 Bulan Bekerja, Karyawan Vila di Bali Curi Barang Senilai Rp 22,7 Juta

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
WNA Amerika yang Culik Bocah 8 Tahun di Bali Jalani Tes Kejiwaan

WNA Amerika yang Culik Bocah 8 Tahun di Bali Jalani Tes Kejiwaan

Denpasar
Culik Bocah Perempuan di Bali, WN Amerika Serikat Ditangkap Polisi

Culik Bocah Perempuan di Bali, WN Amerika Serikat Ditangkap Polisi

Denpasar
WN Australia Dideportasi karena Promosikan Spa Milik Pacarnya

WN Australia Dideportasi karena Promosikan Spa Milik Pacarnya

Denpasar
Dinsos Bali Pulangkan 109 Gelandangan ke NTB dan Jatim

Dinsos Bali Pulangkan 109 Gelandangan ke NTB dan Jatim

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Bangunan Lama di Lapas Kerobokan Bali Terbakar, Kerugian Rp 200 Juta

Bangunan Lama di Lapas Kerobokan Bali Terbakar, Kerugian Rp 200 Juta

Denpasar
Tersesat Saat Turun, 4 Pendaki Gunung Sanghyang di Bali Dievakuasi SAR

Tersesat Saat Turun, 4 Pendaki Gunung Sanghyang di Bali Dievakuasi SAR

Denpasar
Mensos Risma Menangis Ceritakan Pengusaha yang Terima Pekerja Penyandang Disabilitas

Mensos Risma Menangis Ceritakan Pengusaha yang Terima Pekerja Penyandang Disabilitas

Denpasar
Kesal Kena Denda 'Overstay', WN Perancis Lecehkan Petugas Imigrasi di Bandara Bali

Kesal Kena Denda "Overstay", WN Perancis Lecehkan Petugas Imigrasi di Bandara Bali

Denpasar
Aksi 2 Turis Spanyol di Bali Tarik-Menarik Kalung dengan Penjambret dan Jatuh dari Motor

Aksi 2 Turis Spanyol di Bali Tarik-Menarik Kalung dengan Penjambret dan Jatuh dari Motor

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com