BULELENG, KOMPAS.com - Seorang wisatawan asing asal Amerika Serikat, Donnel Jack Sullivan (22), terluka parah setelah tertimpa batu saat memanjat tebing di Air Terjun Aling-aling Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali.
Kapolsek Sukasada Kompol Made Agus mengatakan, betis kanan korban tertimpa batu berukuran besar saat memanjang tebing.
"Saat ini korban dirawat di RS Balimed Singaraja," ujarnya, dikonfirmasi Kamis (03/11/2022).
Ia menyampaikan, kejadian itu terjadi, Rabu (02/11/2022) siang. Awalnya, korban berkunjung ke Air Terjun Aling-aling tanpa menggunakan jasa pemandu wisata.
Korban berangkat melalui jalur Desa Ambengan, Keamatan Sukasada, Rabu sekitar pukul 11.30 Wita.
Setibanya sekitar pukul 12.15 Wita, korban nekat memanjat tebing di dekat air terjun. Korban sempat diperingatkan oleh Rigaud Alixis Louis Yves (40), wisatawan asal Prancis yang kebetulan berada di lokasi.
Namun, korban mengabaikan peringatan tersebut dan tetap memanjat tebing. Begitu di atas, ia terpeleset dan terjatuh.
Setelah itu, bongkahan batu tebing yang cukup besar juga tiba-tiba ikut runtuh dan menimpa betis kanannya.
Ia langsung ditolong oleh wisatawan yang berada di lokasi. Korban juga berteriak meminta pertolongan.
Pemandu wisata dari kelompok sadar wisata (Pokdarwis) Desa Sambangan lalu menghampiri korban untuk memberikan pertolongan. Mereka segera mengikat kaki korban dengan handuk untuk mengurangi pendarahan.
Korban kemudian dievakuasi ke RS Balimed Singaraja untuk mendapat pertolongan medis.
"Korban saat ini masih bisa diajak berkomunikasi walaupun sedikit dan bisa menjawab ketika ditanya serta mengatakan dia berasal dari Amerika," ungkap Agus.
Setelah kejadian itu, Agus mendorong kelompok sadar wisata Desa Ambengan dan Desa Sambangan menambah papan atau spanduk peringatan bahaya.
Baca juga: Pengakuan Suami Pembunuh Istri yang Hamil 7 Bulan di Buleleng, Dipicu Rasa Cemburu
Polisi juga menyarankan agar wisatawan mengajak pemandu ketika berkunjung ke lokasi tersebut.
"Kami sudah minta kelompok sadar wisata untuk memasang palang peringatan. Sehingga dapat meminimalisir musibah yang terjadi seperti kejadian ini," tambahnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.