Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Megawati ke Koster soal WNA Nakal di Bali: Kamu Ini Gubernur, Tindak Tegas Semuanya

Kompas.com - 31/05/2023, 15:52 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Farid Assifa

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Gubernur Bali Wayan Koster mengaku diingatkan Presiden RI ke-5, Megawati Soerkarnoputri untuk menindak tegas ulah para Warga Negara Asing (WNA) nakal di Pulau Dewata.

Menurutnya, teguran tersebut merupakan bentuk perhatian serius Megawati terhadap kondisi pariwisata Bali yang berada belakangan menjadi sorotan karena beragam ulah WNA.

Baca juga: Hari Ini Gubernur Koster Kumpulkan Bupati dan Wali Kota se-Bali, Sebut Megawati Minta Kehadiran Tak Diwakilkan

Untuk diketahui, Megawati Soerkarnoputri merupakan ketua umum PDI-P dan Koster juga menjabat sebagai ketua Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-P Bali.

"Koster kamu ini gubernur saat ini kamu ketua (DPD) partai, kamu tindak tegas semua. Libatkan Polda, libatkan Imigrasi. Sampai begitunya ibu Megawati," kata dia di depan wali kota dan bupati se-Bali dalam rapat koordinasi pariwisata di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Renon, Denpasar, Bali, Rabu (31/5/2023).

"Menurut saya ini vitamin, bagus sekaligus menunjukkan bahwa kita ini nggak beres amat sampai Ibu (perhatian)," sambung Koster.

Ia mengakan sengaja mengundang wali kota dan bupati se-Bali untuk hadir dalam rapat tersebut karena diperintah langsung oleh Megawati.

Apalagi, para kepala daerah tersebut sempat mendengar langsung arahan dari Megawati dalam acara "Haluan Pembangunan Bali Masa Depan 100 Tahun Bali Era Baru" yang diselenggarakan Pemprov Bali di Kabupaten Badung, Bali, Jumat (5/5/2023).

"Begitu melihat situasi sekarang ini, ada turis bugil lah, Ibu (Megawati) meminta supaya menghadirkan bupati se-Bali karena dia tahu bahwa kewenangan bupati dan manfaatkan PHR (Pajak Hotel dan Restoran) pun yang dapat kabupaten," kata dia.

"Ibu (Megawati) meminta bupati dan wali kota yang hadir bilang ke saya, kalau tidak hadir lapor ke saya," lanjutnya.

Dari pantaun Kompas.com di lapangan, dari sembilan kabupaten dan kota di Bali, hanya tiga bupati yang tidak hadir dalam rapat tersebut. Yakni, Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, Bupati Jembrana I Nengah Tamba, dan Bupati Gianyar I Made Mahayastra.

Mereka masing-masing diwakili oleh wakilnya, yakni Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna, dan Wakil Bupati Gianyar Anak Agung Gde Mayun.

Diketahui, rapat koordinasi ini mendapat sorotan setelah adanya surat undangan rapat dari Gubernur Bali I Wayan Koster kepada seluruh wali kota dan bupati se- Pulau Dewata viral di media sosial.

Surat ini isinya untuk membahas ulah para warga negara asing (WNA) nakal sesuai arahan Presiden RI ke-5, Megawati Soekarno Putri.

Baca juga: Sebut Arahan Megawati, Koster Perintahkan Kepala Daerah se-Bali Berkumpul Bahas WNA Nakal

Dalam surat tersebut, Koster dengan tegas meminta para bupati dan wali kota se-Bali harus hadir dan tidak boleh diwakilkan dalam rapat tersebut.

Dia juga akan melaporkan ke Megawati Soerkarnoputri bila ada bupati yang tidak hadir dalam rapat itu.

"Ya, benar karena beliau (Megawati Soekarno Putri) sangat serius perhatian terhadap kepariwisataan Bali. Tapi surat ini tidak boleh beredar," kata Koster kepada wartawan melalui Whatsapp pada Selasa (30/5/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Denpasar
Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Denpasar
2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

Denpasar
Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com