Kedua pelaku lantas sepakat bertemu di Bendungan Titab. Keduanya berkelahi dan disaksikan sejumlah pelajar lainnya.
Perkelahian itu sempat direkam salah satu teman pelaku dan dibagikan lewat aplikasi pesan instan WhatsApp.
Kata Sumarjaya, kasus perkelahian remaja di Desa Ularan tersebut kini ditangani Polsek Seririt. Polisi akan melakukan mediasi terhadap dua remaja pelaku perkelahian itu.
Baca juga: Baru 20 Desa di Buleleng Salurkan Bantuan Langsung Tunai-Dana Desa
Di sisi lain, kedua pelaku yang masih berstatus pelajar itu telah diamankan untuk dibina. Polisi juga akan memanggil kedua orangtua pelaku.
"Karena yang melakukan perkelahian ini adalah anak-anak maka penanganan anak menyesuaikan dengan undang-undang perlindungan anak," tutupnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.