Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

20 Makanan Khas Bali yang Lezat, Tak Cuma Ayam Betutu dan Sate Lilit

Kompas.com, 8 September 2022, 20:42 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Berlibur ke Bali tentu tak lengkap jika belum menikmati semua sajian kulinernya.

Wisatawan yang berkunjung ke Bali pastinya ingin mencicipi berbagai makanan yang bercita rasa autentik.

Baca juga: Resep Nasi Kuning Khas Bali, Sajikan dengan Ayam Betutu dan Sambal

Ragam kuliner dari Pulau Dewata ini memang dikenal mampu memanjakan lidah.

Baik wisatawan domestik hingga mancanegara bisa langsung jatuh cinta dengan ragam masakan tradisional asli dengan bumbu kaya rempah.

Baca juga: Resep Lawar Ayam, Makanan Khas Bali yang Mudah Bikinnya

Jika Anda tengah berkunjung ke di Bali, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi ragam kuliner berikut ini.

Baca juga: Resep Sate Lilit Ikan Tenggiri Khas Bali, Sajikan Bersama Sambal Matah

1. Ayam Betutu

Ayam betutu adalah sajian ayam atau bebek yang dimasak utuh dengan berbagai macam bumbu dan rempah.

keunikannya ada pada bumbu yang dimasukkan di dalam perut dan cara masak dengan dibungkus daun pisang serta dipanggang dalam sekam.

Waktu memasak ayam betutu juga tidak sebentar, bahkan bisa memakan waktu sehari semalam.

2. Sate Lilit

Bila sate pada umumnya berupa potongan daging yang dibakar, sate lilit memiliki sajian berbeda.

Sate lilit adalah sajian sate dari daging yang dicincang halus dan dicampur dengan bumbu rempah.

daging yang digunakan bisa berupa daging ikan, ayam, sapi, atau babi.

Sate lilit dapat dengan mudah ditemukan di berbagai warung makan dan restoran di Bali.

Ilustrasi sate lilit khas Bali. shutterstock/Ariyani Tedjo. Ilustrasi sate lilit khas Bali.

3. Nasi Campur Bali

Nasi campur adalah nasi yang disajikan lengkap dengan berbagai lauk pauk khas bali.

Porsi nasi campur yang besar dan cita rasa yang cenderung pedas menjadi ciri khas dari sajian ini.

Pilihan lauk pendampingnya juga beragam, dari sayuran , gorengan, hingga olahan ikan dan daging.

Tak ketinggalan juga tambahan sambal, salah satunya adalah sambal matah khas Bali.

4. Nasi Jinggo

Nasi Jinggo atau nasi jenggo merupakan makanan nasi beserta lauk yang disajikan dengan porsi kecil.

Konon nasi ini muncul pada masa krisis moneter pada tahun 1997 dengan harga yang murah.

Nama jinggo berasal dari bahasa Hokkien yaitu jen go berarti 1.500 yang merupakan harga jual nasi ini pada saat itu.

5. Lawar

Lawar adalah campuran daging cincang dengan aneka sayur seperti kacang panjang yang dibumbui parutan kelapa dan rempah-rempah.

Umumnya lawar terbuat dari potongan daging babi, namun kini ada juga yang terbuat dari daging bebek.

Terdapat variasi lawar putih dan lawar merah, di mana lawar merah dibuat dengan campuran darah ketika memasak.

ilustrasi lawar ayam, makanan khas Bali. shutterstock/Ketut Mahendri ilustrasi lawar ayam, makanan khas Bali.

6. Serombotan

Serombotan adalah hidangan dengan bahan utama sayuran yang bentuknya mirip dengan urap.

Halaman:


Terkini Lainnya
Pansus TRAP Bakal Cek Kembali Nuanu Creative City meski Izin Disebut Lengkap
Pansus TRAP Bakal Cek Kembali Nuanu Creative City meski Izin Disebut Lengkap
Denpasar
Rombongan Pelajar Jepang Curi 40 Baju di Ubud Bali, Aksinya Terekam CCTV
Rombongan Pelajar Jepang Curi 40 Baju di Ubud Bali, Aksinya Terekam CCTV
Denpasar
Lift Kaca di Nusa Penida Belum Dibongkar, Sudah 3 Minggu Sejak Perintah Pembongkaran
Lift Kaca di Nusa Penida Belum Dibongkar, Sudah 3 Minggu Sejak Perintah Pembongkaran
Denpasar
Bintang Porno Asal Inggris Tak Ditahan Meski Langgar Izin Tinggal, Ini Alasan Imigrasi
Bintang Porno Asal Inggris Tak Ditahan Meski Langgar Izin Tinggal, Ini Alasan Imigrasi
Denpasar
Bintang Porno asal Inggris Lenggak-lenggok sambil Isap Lolipop saat Diperiksa Imigrasi
Bintang Porno asal Inggris Lenggak-lenggok sambil Isap Lolipop saat Diperiksa Imigrasi
Denpasar
Bintang Porno Asal Inggris dan 3 Pria WNA Bakal Dideportasi dan Dicekal 10 Tahun
Bintang Porno Asal Inggris dan 3 Pria WNA Bakal Dideportasi dan Dicekal 10 Tahun
Denpasar
Tak Ditemukan Unsur Pornografi, Bintang Porno Dijerat UU Lalu Lintas
Tak Ditemukan Unsur Pornografi, Bintang Porno Dijerat UU Lalu Lintas
Denpasar
Polisi Tak Temukan Unsur Pornografi dalam Konten Bintang Porno Inggris di Bali
Polisi Tak Temukan Unsur Pornografi dalam Konten Bintang Porno Inggris di Bali
Denpasar
Pria di Jembrana Ditangkap Polisi karena Menanam Ganja di Rumah, Bibit Dibeli dari Spanyol
Pria di Jembrana Ditangkap Polisi karena Menanam Ganja di Rumah, Bibit Dibeli dari Spanyol
Denpasar
Angin Puting Beliung Sapu 3 Bangunan di Jembrana, Warga Mengungsi
Angin Puting Beliung Sapu 3 Bangunan di Jembrana, Warga Mengungsi
Denpasar
Banjir Bandang di Crystal Bay Nusa Penida Bali, Aktivitas Wisata Ditutup Sementara
Banjir Bandang di Crystal Bay Nusa Penida Bali, Aktivitas Wisata Ditutup Sementara
Denpasar
Pengendara Moge di Bali Pakai Jaket Polantas dan Lampu Strobo, Polisi: Dikenai Sanksi Teguran
Pengendara Moge di Bali Pakai Jaket Polantas dan Lampu Strobo, Polisi: Dikenai Sanksi Teguran
Denpasar
Dulu Ditemukan Pelanggaran, Kini Nuanu Creative City Kantongi Izin Lengkap
Dulu Ditemukan Pelanggaran, Kini Nuanu Creative City Kantongi Izin Lengkap
Denpasar
Asosiasi Homestay Minta Koster Kaji Ulang Wacana Setop Akomodasi Airbnb
Asosiasi Homestay Minta Koster Kaji Ulang Wacana Setop Akomodasi Airbnb
Denpasar
Banjir Kiriman di Pantai Crystal Bay Bali, Bawa Lumpur Hingga Kayu dari Perbukitan
Banjir Kiriman di Pantai Crystal Bay Bali, Bawa Lumpur Hingga Kayu dari Perbukitan
Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau